Kajian Materi Kerangka Berfikir Makalah Studi Literatur
Berikut adalah kerangka berpikir yang lebih panjang dan kompleks untuk makalah studi literatur:
1. Pendahuluan
Latar Belakang: Jelaskan konteks umum topik yang akan dibahas dan bagaimana isu ini relevan dalam perkembangan ilmu pengetahuan atau bidang praktis tertentu. Berikan data empiris, studi kasus, atau fenomena yang mendasari urgensi dari topik ini.
Contoh: "Dalam dua dekade terakhir, integrasi kecerdasan buatan (AI) dalam kehidupan sehari-hari telah meningkat pesat, terutama di sektor rumah tangga dengan perangkat pintar seperti kulkas pintar. Perkembangan ini ditopang oleh kemajuan dalam teknologi IoT dan machine learning, yang telah mengubah cara kita berinteraksi dengan perangkat rumah tangga."
Identifikasi Masalah: Paparkan masalah utama yang memotivasi studi literatur ini. Sertakan juga penjelasan tentang adanya kesenjangan dalam penelitian sebelumnya atau kekurangan dari teknologi yang ada saat ini.
Contoh: "Namun, meskipun teknologi kulkas pintar sudah berkembang pesat, ada berbagai masalah yang belum teratasi, seperti efisiensi energi, keamanan data pengguna, serta integrasi yang belum sepenuhnya optimal antara teknologi AI dan IoT."
Rumusan Masalah dan Tujuan: Buat perumusan masalah yang jelas dan singkat serta tujuan yang ingin dicapai melalui studi literatur ini. Sertakan hipotesis atau pertanyaan penelitian jika relevan.
Contoh: "Studi ini bertujuan untuk mengeksplorasi penelitian sebelumnya mengenai penerapan AI dan IoT pada perangkat rumah tangga, khususnya kulkas pintar, serta mengidentifikasi tantangan utama dan solusi yang diusulkan dalam literatur."
Signifikansi Penelitian: Jelaskan relevansi dan pentingnya topik ini baik dari sudut pandang akademis maupun praktis. Apa kontribusi yang dapat diberikan oleh studi literatur ini? Mengapa penelitian lebih lanjut penting?
Contoh: "Studi ini penting untuk memberikan pandangan komprehensif tentang perkembangan terkini dan tantangan dalam penerapan AI dan IoT di sektor rumah tangga, serta membantu mengarahkan penelitian dan pengembangan lebih lanjut di bidang ini."
2. Kajian Teoritis dan Konseptual
Definisi dan Konsep Kunci: Uraikan konsep-konsep penting yang menjadi dasar studi ini. Definisikan setiap konsep dengan jelas berdasarkan literatur yang relevan.
Contoh: AI, IoT, kulkas pintar, machine learning, deep learning, smart home ecosystem.
Teori Pendukung: Jelaskan teori atau model yang digunakan untuk menganalisis literatur terkait. Teori ini dapat berasal dari berbagai disiplin, misalnya teori teknologi difusi, teori integrasi sistem, atau teori adopsi inovasi.
Evolusi Teknologi dan Konsep Terkait: Bahas bagaimana teknologi atau konsep terkait telah berkembang dari waktu ke waktu, berdasarkan literatur historis dan mutakhir.
Contoh: Evolusi AI dari sistem berbasis aturan hingga pembelajaran mendalam; perkembangan IoT dari sensor sederhana hingga sistem terintegrasi yang kompleks.
Landasan Empiris: Jika ada penelitian empiris yang relevan, sertakan ringkasan singkat dari studi-studi yang memberikan dukungan empiris terhadap teori atau konsep yang digunakan.
3. Metodologi Studi Literatur
Proses Pencarian Literatur: Jelaskan secara rinci proses pencarian literatur yang dilakukan. Apa saja basis data akademis yang digunakan (seperti Google Scholar, IEEE Xplore, ScienceDirect), serta kata kunci pencarian yang digunakan untuk menemukan penelitian yang relevan.
Kriteria Inklusi dan Eksklusi: Uraikan dengan jelas kriteria yang digunakan untuk memilih studi yang dimasukkan dalam kajian literatur. Jelaskan alasan mengapa beberapa penelitian mungkin dikecualikan (misalnya, penelitian dengan sampel kecil, penelitian yang terlalu tua, atau tidak relevan secara geografis).
Contoh: Inklusi untuk penelitian yang dipublikasikan antara 2010-2024 tentang AI dan IoT pada perangkat rumah tangga, sedangkan eksklusi untuk penelitian dengan teknologi usang atau yang tidak relevan dengan sektor rumah tangga.
Analisis Data: Jelaskan metode yang digunakan untuk menganalisis hasil dari studi literatur yang ditemukan. Bisa berupa meta-analisis kuantitatif atau analisis tematik kualitatif. Pastikan ada pendekatan sistematis untuk mengidentifikasi tren, pola, dan kesenjangan dalam literatur.
Contoh: "Penelitian dianalisis secara tematik, di mana topik utama seperti keamanan data, efisiensi energi, dan interaksi pengguna menjadi fokus utama analisis."
4. Pembahasan Temuan Studi Literatur
Ringkasan Temuan Utama: Berikan ringkasan temuan dari penelitian sebelumnya yang paling relevan dan penting. Jelaskan pola-pola yang muncul dari literatur, serta perbedaan atau persamaan antar penelitian.
Contoh: "Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa tantangan utama dalam pengembangan kulkas pintar adalah integrasi yang kompleks antara sensor IoT dan algoritma AI yang adaptif, serta kurangnya standar keamanan yang diterapkan secara luas."
Klasifikasi Literatur: Kategorikan studi yang telah ditemukan berdasarkan tema atau topik tertentu. Misalnya, Anda bisa mengelompokkan penelitian terkait penggunaan AI untuk efisiensi energi, keamanan data pengguna, atau interaksi manusia-komputer.
Identifikasi Kesenjangan: Uraikan kesenjangan atau kelemahan dalam literatur yang ada. Apakah ada aspek yang belum dibahas? Apakah ada perdebatan dalam literatur yang belum terselesaikan?
Contoh: "Kesenjangan utama yang diidentifikasi adalah kurangnya penelitian yang mengintegrasikan keamanan data dengan peningkatan efisiensi AI pada kulkas pintar. Sebagian besar studi masih terfokus pada efisiensi energi tanpa mempertimbangkan privasi pengguna secara holistik."
Kritik terhadap Penelitian Terdahulu: Berikan kritik konstruktif terhadap studi sebelumnya. Apakah metode yang digunakan valid dan reliabel? Apakah ada bias yang signifikan atau keterbatasan dalam desain penelitian yang mempengaruhi hasilnya?
5. Diskusi dan Implikasi
Implikasi Teoritis: Diskusikan kontribusi dari hasil studi literatur ini terhadap pengembangan teori. Apakah ada teori baru yang muncul dari hasil literatur atau teori yang sudah ada yang diperkuat?
Contoh: "Penelitian ini memperkuat teori difusi inovasi dalam konteks perangkat rumah tangga, dengan menekankan pentingnya faktor sosio-teknis dalam adopsi teknologi AI di rumah tangga."
Implikasi Praktis: Jelaskan bagaimana hasil dari studi literatur ini dapat diterapkan dalam praktik. Apa rekomendasi untuk pengembangan teknologi atau penerapan AI dan IoT yang lebih baik?
Contoh: "Berdasarkan temuan literatur, rekomendasi utama adalah peningkatan standar keamanan data dan penggunaan AI untuk analisis data sensor yang lebih efisien pada perangkat rumah tangga pintar."
Rekomendasi untuk Penelitian Selanjutnya: Usulkan topik-topik yang masih perlu penelitian lebih lanjut. Jelaskan arah potensial penelitian mendatang untuk mengatasi kesenjangan yang telah diidentifikasi.
6. Kesimpulan
Rekapitulasi Temuan Utama: Berikan ringkasan akhir dari temuan utama yang diperoleh dari studi literatur.
Pernyataan Akhir: Tutup dengan pernyataan yang menekankan pentingnya melanjutkan penelitian di bidang ini serta implikasi jangka panjang dari teknologi yang sedang berkembang ini.
Dengan kerangka yang lebih panjang dan kompleks ini, Anda bisa memberikan gambaran yang lebih komprehensif dalam makalah studi literatur.
Bisa cari sumber disini:
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-kerangka-pemikiran/
https://id.scribd.com/presentation/506389290/STUDI-PUSTAKA-KERANGKA-BERFIKIR-DAN-HIPOTESIS
https://ebizmark.id/artikel/pengertian-dan-macam-macam-kerangka-berpikir-penelitian/
Eprints UNY https://eprints.uny.ac.id › ...PDF BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERFIKIR A. ...
0 Response to "Kajian Materi Kerangka Berfikir Makalah Studi Literatur "
Post a Comment